Doa Kedua Orang Tua Rabbighfirli – Memanjatkan doa kedua orang tua rabbighfirli merupakan salah satu bentuk bakti seorang anak kepada Ibu dan Ayahnya. Berdoa juga salah satu bentuk ibadah yang bernilai pahala.
Mendoakan kedua orang tua sebenarnya bisa dilakukan kapanpun dan dalam kondisi apa saja. Baik ketika kedua orang tua masih hidup maupun sudah meninggal. Namun, ada waktu-waktu terbaik dimana setiap doa diijabah oleh Allah SWT. Nah, berikut ini waktu terbaik untuk memanjatkan doa bagi kedua orang tua.
Waktu Terbaik Memanjatkan Doa untuk Kedua Orang Tua
Mendoakan kedua orang tua tidak hanya dilakukan selepas shalat fardhu saja. Ada beberapa waktu diijabahnya doa oleh Allah SWT, di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Doa Kedua Orang Tua Rabbighfirli Di Sepertiga Malam Terakhir
Waktu pertama yang bisa digunakan untuk memanjatkan doa bagi kedua orang tua adalah sepertiga malam terakhir. Di waktu inilah Allah turun ke langit dan mengabulkan doa-doa hamba-Nya, termasuk yang berdoa untuk kedua orang tuanya.
Mengingat arti doa kedua orang tua yang begitu mulia, tentunya akan berbuah kebaikan pula bagi anak dan orang tua ketika doa tersebut diijabah. Selain itu, hajat orang yang bertahajud di sepertiga malam pun akan mudah dikabulkan oleh Allah.
Untuk itu, perbanyaklah berdoa di waktu sepertiga malam agar mendapatkan kebaikan waktu tahajud dan doa-doa dikabulkan oleh Allah SWT.
2. Saat Berbuka Puasa
Waktu terbaik kedua untuk memanjatkan doa kedua orang tua rabbighfirli adalah saat berbuka puasa. Waktu berbuka puasa yang penuh keberkahan menjadi waktu mustajab. Doa orang-orang yang berpuasa dan melakukan buka puasa tidak akan ditolak oleh Allah. Sebab itulah, perbanyak doa untuk kedua orang tua serta mintalah kebaikan dunia dan akhirat pada waktu tersebut.
3. Ketika Adzan
Ketika adzan berkumandang menjadi salah satu waktu terbaik untuk memanjatkan doa. Doa yang dipanjatkan ketika adzan berkumandang sangat minim tertolak. Adzan sendiri berkumandang sebanyak 5 kali dalam sehari. Maka di waktu inilah, seorang anak dapat mendoakan kedua orang tuanya untuk mendapatkan kebaikan dunia dan akhirat serta memohonkan ampunan kepada Allah.
4. Antara Adzan dan Iqamah
Jeda antara adzan dan iqamah juga menjadi salah satu waktu terbaik untuk berdoa menurut Islam. Pada waktu tersebut, sangat minim kemungkinan amalan ditolak, apalagi jika mendoakan kebaikan bagi kedua orang tua.
Rasulullah bahkan menganjurkan kepada umatnya untuk memohon kepada Allah di waktu antara adzan dan iqamah. Hal ini menunjukkan betapa mustajabnya waktu tersebut.
Pada dasarnya doa kedua orang tua rabbighfirli dapat dipanjatkan kapan saja. Akan tetapi, ketika dipanjatkan pada waktu-waktu terbaik seperti di atas, besar kemungkinan doa tersebut diijabah oleh Allah SWT. Untuk itu, manfaatkan waktu mustajab untuk mendoakan orang tua.