Doa Mandi Wajib Setelah Berhubungan Suami Istri Yang Perlu Anda Tahu

Islam158 Dilihat

Doa Mandi Wajib Setelah Berhubungan Suami Istri – Setiap pasangan menikah muslim yang melakukan hubungan suami istri wajib melakukan mandi wajib setelahnya dengan terlebih dahulu membaca doa mandi wajib setelah berhubungan suami istri. Mandi besar perlu dilakukan, baik oleh perempuan maupun laki-laki muslim untuk membantu menghilangkan hadas besar, seperti air mani yang jika tidak dibersihkan akan menghalangi ibadah shalat maupun membaca Al Qur’an.

Doa Mandi Wajib Setelah Berhubungan Suami Istri

Tata cara mandi besar untuk laki-laki muslim

Seorang laki-laki muslim tidak boleh menunda untuk melakukan kegiatan bersuci setelah melakukan hubungan intim dengan pasangannya. Adapun kegiatan ini diawali dengan menggumamkan niat mandi wajib, yaitu “Nawaitul ghusla liraf’il hadatsil abkari minal jinabati fardhal lillahi ta’ala.”

Bacaan niat ini diiukuti dengan segera membersihkan kedua telapak tangan sebanyak 3 kali. Lanjutkan dengan membersihkan area kemaluan, dubur, ketiak, dan pusar dengan tangan kiri. Setelah itu, cuci tangan dengan sabun dan melakukan gerakan wudhu secara utuh seperti ketika hendak menunaikan shalat.

Tambahkan dengan gerakan menyela pangkal rambut dengan jari tangan yang dibasuh air hingga menyentuh seluruh bagian kulit kepala. Langkah selanjutnya yang perlu dilakukan segera setelah membaca doa adalah membasuh seluruh tubuh dari atas kepala hingga ujung kaki menggunakan air, diawali sisi kanan dan diakhiri dengan sisi kiri.

Jangan lupa untuk memastikan bahwa semua bagian tubuh termasuk lipatan kulit tersembunyi sudah dibersihkan dengan air.

Doa Mandi Wajib Setelah Berhubungan Suami Istri

Doa Mandi Wajib Setelah Berhubungan Suami Istri untuk perempuan muslim

Saat mandi juga perlu diucapkan oleh seorang istri setelah bersenggama dengan suaminya, terlebih ketika tubuh terkena air mani. Bagi seorang perempuan muslim, mandi besar tidak hanya dilakukan setelah berhubungan intim, tetapi juga setelah selesai masa menstruasi dan nifas setelah melahirkan.

Dengan tata cara mandi junub yang benar, seorang perempuan muslim bisa melakukan kembali ibadahnya. Niat mandi wajib setelah berhubungan bagi seorang perempuan muslim sama dengan muslim laki-laki. Hanya saja pada saat akan masuk kamar mandi. Perempuan muslim wajib membaca doa “Bismillahi Allahuma inni a’udzubika minal khubutsi wal khabatsi.”

Kegiatan mandi langsung dilanjutkan dengan mengambil air secara langsung lalu digunakan untuk membasuh kedua tangan tiga kali. Guyur seluruh badan dengan air untuk membersihkan kemungkinan najis yang masih menempel dan berwudhu secara penuh seperti hendak melakukan shalat. Doa mandi wajib digumamkan dalam hati dilanjutkan dengan menyiramkan air ke seluruh anggota tubuh mulai dari kepala hingga kaki sebanyak 3 kali.

Guyur seluruh bagian tubuh kanan 3 kali dan seluruh bagian tubuh kiri juga 3 kali. Gosok sampai bersih semua anggota tubuh termasuk sela-sela lipatan kulit. Setelah doa mandi wajib setelah berhubungan suami istri dan mandi besar selesai dilakukan, wajib wudhu kembali apabila ingin menunaikan shalat.