Agama Islam – Hampir setiap orang tua, umumnya menginginkan agar buah hatinya memiliki pribadi yang baik dan berakhlakul karimah demi menunjang masa depannya kelak. Oleh karena itulah, dalam hal ini Anda sebagai orang tua perlu mengajarkan kepada anak mengenai pengenalan dasar tentang Islam: keyakinan, ibadah dan gaya hidup di dalamnya. Yang mana, ketiganya merupakan ajaran inti dalam Islam yang harus kita ajarkan kepada anak sejak dini. Agar supaya Anda lebih paham mengenai dasar – dasar ajaran pokok agama Islam untuk diajarkan kepada si buah hati, maka bisa menyimak detail penjelasannya di artikel berikut ini.
Apa saja dasar ajaran pokok dalam agama Islam?
Sebagai informasi penting untuk Anda ketahui, bahwasanya pada dasarnya ajaran Islam yang disampaikan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW terbilang sangat kompleks lantaran menjelaskan segala aspek di dalamnya. Yakni mulai dari aspek ketuhanan sampai dengan segala sesuatu yang Allah SWT ciptakan. Akan tetapi dari semua yang disampaikan tersebut, ada beberapa tiga ajaran inti dalam agama Islam mulai dari keyakinan / akidah, ibadah sampai dengan gaya hidup / akhlak.
Adapun dari ketiga ajaran dalam agama Islam tersebut, pastinya setiap ajaran yang diberikan memiliki perbedaan yang cukup signifikan untuk diketahui dan dipahami secara mendalam. Oleh karena itulah, Anda perlu memahami terlebih dahulu apa saja dasar – dasar ajaran pokok dalam agama Islam sebelum nantinya mengajarkan kepada si buah hati.
Keyakinan / akidah
Aspek keyakinan atau akidah sendiri, sering kali kita sebut sebagai keimanan atau kepercayaan seseorang dan biasanya harus bersumber dari kitab suci Al Qur’an yang merupakan kalam Allah SWT. Dan setelah Al Qur’an, baru seseorang juga turut mempelajari mengenai hadits – hadits Rasulullah. Disini perlu digarisbawahi, bahwa keimanan seseorang tidak boleh bercampur dengan rasa ragu ataupun prasangka, lantaran keyakinan atau akidah hanya bertempat dan diakui oleh hati. Sehingga di sini dikatakan, bahwa keyakinan iman menempati posisi paling utama dalam ajaran Islam karena menjadi dasar kehidupan umat Islam.
Ibadah
Selanjutnya, ada ibadah yang sifatnya lahiriah dan merupakan perwujudan dari keyakinan / akidah seorang hamba Allah SWT. Baik keyakinan maupun ibadah memiliki keterkaitan satu sama lain dan saling melengkapi, ini karena iman terdapat pada jiwa dan roh seseorang, sedangkan ibadah terlihat dalam bentuk fisiknya. Adapun pokok ibadah sendiri di rumuskan dalam rukun Islam yang berjumlah 5 hal yakni syahadat yang terucap secara lisan, menunaikan ibadah shalat fardhu lima waktu, membayar zakat, menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadhan dan menunaikan ibadah haji ke Makkah bagi yang mampu.
Gaya hidup / akhlak
Termasuk dalam pengenalan dasar tentang Islam: keyakinan, ibadah dan gaya hidup, gaya hidup / akhlak merupakan bentuk merealisasikan akidah dan ibadah melalui amal kebaikan yang berdasarkan karena Allah SWT semata. Amal di sini biasanya sering kali menjadi cerminan atas budi pekerja dan etika seorang Muslim atas ajaran Islam yang sudah meraka pelajari. Dalam hal ini, gaya hidup juga memiliki keterkaitan dengan yang namanya kehidupan sosial dengan masyarakat ataupun makhluk ciptaan Allah SWT lainnya. Oleh karena itulah, penting bagi seseorang memiliki akhlak yang mampu menggambarkan ajaran agama Islam dan berlandaskan dengan Al Qur’an maupun sunah Rasulullah.
Mengapa anak perlu mengajarkan ilmu agama Islam sejak dini?
Setelah tadi mengetahui mengenai pengenalan dasar tentang Islam, tentunya Anda juga penasaran mengapa anak perlu belajar ilmu agama Islam sejak dini, bukan? Pada dasarnya, mengajarkan anak ilmu agama Islam sejak dini memiliki banyak sekali manfaat seperti meminimalkan sikap anak untuk bertindak tidak baik dan tidak terjerumus ke dalam pergaulan bebas. Di samping itu, mengajarkan ilmu agama Islam sejak dini pada anak juga memiliki keuntungan di antaranya sebagai berikut.
Dapat membantu mengenalkan anak pada Sang Pencipta
Mengajarkan anak ilmu agama Islam sejak dini, umumnya dapat membantu dalam mengenalkan anak pada Allah SWT. Yang mana dalam hal ini, Anda nantinya bisa memberikan pendidikan yang di dalamnya mencakup dasar – dasar agama dari perspektif budaya maupun sejarah agama Islam di dalamnya. Seperti misalnya mengenai apa itu agama Islam, bagaimana agama Islam bisa terjadi, kenapa agama Islam penting semua orang pelajari sampai dengan menceritakan kisah – kisah Nabi dan Rasul.
Mampu membentuk karakter anak di masa depan
Keuntungan mengajarkan anak mengenai ilmu agama Islam sejak dini, juga dapat membentuk karakter anak di masa depan. Sebagai contoh jika Anda mengenalkan asma – asma Allah SWT dan menceritakan kisah inspiratif Nabi dan Rasul, maka hal ini akan membuat anak mengerti mana yang benar dan mana yang salah. Bukan hanya itu saja, anak juga akan memiliki budi pekerti yang baik sehingga mereka tidak akan mudah terpengaruh dengan hal – hal yang negatif nantinya.
Membantu membentuk fondasi keimanan yang kuat
Adapun manfaat lain dalam mengajarkan ilmu agama Islam sejak dini pada anak, yakni dapat membentuk fondasi keimanan yang kuat dalam diri si buah hati. Untuk memudahkan anak mengingat apa saja ajaran ilmu agama Islam yang di dapatkan, maka Anda bisa mengajarkan anak dari hal – hal yang sederhana. Yakni mulai dari mengajarkan asma – asma Allah SWT, menceritakan kisah Nabi & Rasul, mengajarkan tata cara shalat, belajar doa – doa dan membaca Al Qur’an.
Tips membentuk karakter dan akhlak pada anak sejak dini dengan ilmu agama Islam
Begitu banyaknya manfaat mengajarkan anak mengenai pengenalan dasar tentang Islam dari mulai keyakinan, ibadah dan gaya hidup di dalamnya. Tentunya membuat setiap orang tua perlu mengajarkan agama sejak dini bagi si buah hati. Sehingga, inilah nantinya akan terbentuk karakket dan akhlak anak yang baik budi pekertinya dan berguna bagi kehidupannya di masa mendatang. Dalam membentuk karakter maupun akhlak anak dengan ilmu agama Islam, Anda bisa menerapkan beberapa tips di antaranya yakni sebagai berikut.
- Menerapkan konsep parenting Islami dengan pendekatan pengasuhan yang berdasarkan nilai – nilai ajaran Islam di dalamnya.
- Membangun fondasi keimanan anak lewat berbagai cara. Seperti mengajarkan anak tentang doa – doa, menceritakan kisah – kisah inspiratif Nabi & Rasul dan pengenalan dasar – dasar ajaran Islam lainnya.
- Memberikan contoh akhlak mulia dengan mencontohkan sikap dan tauladan yang baik kepada anak dalam kehidupan sehari – hari.
- Menggunakan sistem pendekatan kasih sayang yang baik kepada anak, seperti misalnya memberikan nasihat penuh cinta ketika anak membuat kesalahan.
- Membiasakan anak tentang adab dan tata krama Islami seperti mengucapkan “Assalamualaikum”, “Bismillah” dan “Alhamdulillah”.
- Mendoakan dan memberi dukungan spiritual yang paling berharga kepada anak.
Demikianlah tadi ulasan menarik yang bisa Anda ketahui dan pahami seputar pengenalan dasar tentang Islam. Mulai dari pengertian keyakinan, ibadah dan gaya hidup. Serta tips dalam mengajarkan pendidikan agama Islam kepada anak sejak dini demi menunjang kehidupan masa depannya kelak.