Berdoa adalah salah satu amalan yang memiliki tempat istimewa dalam Islam. Ustadz Khalid Basalamah, dalam lanjutan Seri Kitab Agar Doa Dikabulkan, menjelaskan secara mendalam tentang keutamaan berdoa sebagai bentuk ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah. Berdoa tidak hanya menunjukkan kerendahan hati seorang hamba, tetapi juga menjadi wujud nyata keimanan dan tawakal kepada Sang Pencipta. Artikel ini akan menguraikan keutamaan-keutamaan berdoa berdasarkan penjelasan Ustadz Khalid Basalamah, Al-Qur’an, dan hadis Nabi Muhammad SAW.
1. Doa adalah Bukti Keimanan kepada Allah SWT
Berdoa mencerminkan keyakinan bahwa Allah adalah satu-satunya tempat bergantung. Ketika seorang hamba berdoa, ia mengakui bahwa segala sesuatu berada di bawah kekuasaan Allah. Hal ini tercermin dalam firman Allah SWT:
“Hanya kepada-Mu kami menyembah dan hanya kepada-Mu kami memohon pertolongan.” (QS. Al-Fatihah: 5).
Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa seorang muslim yang rajin berdoa adalah orang yang memiliki keimanan kuat, karena ia memahami bahwa Allah Maha Mendengar dan Maha Mengabulkan setiap doa hamba-Nya.
2. Doa Adalah Ibadah yang Dicintai Allah
Rasulullah SAW bersabda:
“Doa adalah ibadah.” (HR. Tirmidzi).
Doa bukan hanya permohonan, tetapi juga bentuk ibadah yang menunjukkan ketaatan kepada Allah. Dalam setiap doa, seorang muslim memuji Allah, memohon dengan penuh rasa tawakal, dan mendekatkan diri kepada-Nya.
Allah bahkan mencela orang yang enggan berdoa. Sebagaimana firman-Nya:
“Dan Tuhanmu berfirman, ‘Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku kabulkan untukmu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong tidak mau menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina.’” (QS. Ghafir: 60).
3. Doa Mendatangkan Pertolongan dan Rahmat Allah
Salah satu keutamaan besar dari doa adalah menjadi jalan untuk mendapatkan pertolongan dan rahmat Allah. Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa yang tidak memohon kepada Allah, maka Allah akan murka kepadanya.” (HR. Tirmidzi).
Dengan berdoa, seorang muslim menyerahkan segala urusannya kepada Allah, meyakini bahwa hanya Dia yang memiliki kuasa atas segala sesuatu. Ustadz Khalid Basalamah menegaskan bahwa doa adalah bentuk pengakuan atas kelemahan manusia dan keagungan Allah SWT.
4. Doa Dapat Mengubah Takdir
Salah satu keutamaan berdoa yang sering disampaikan oleh Ustadz Khalid Basalamah adalah kemampuannya untuk mengubah takdir. Rasulullah SAW bersabda:
“Tidak ada yang dapat mengubah takdir kecuali doa.” (HR. Ahmad).
Doa adalah senjata yang sangat kuat bagi seorang muslim. Ketika seseorang berdoa dengan penuh keyakinan dan kesungguhan, Allah dapat mengubah ketetapan-Nya sesuai dengan kebaikan hamba tersebut.
5. Doa Mendekatkan Hamba kepada Allah
Doa bukan sekadar ritual, tetapi juga sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah. Rasulullah SAW bersabda:
“Keadaan terdekat seorang hamba dengan Tuhannya adalah ketika ia sedang bersujud. Maka, perbanyaklah doa saat itu.” (HR. Muslim).
Dalam ceramahnya, Ustadz Khalid Basalamah menekankan pentingnya momen-momen khusus dalam berdoa, seperti saat sujud dalam shalat, sepertiga malam terakhir, atau waktu antara adzan dan iqamah. Pada waktu-waktu tersebut, doa memiliki peluang besar untuk dikabulkan.
6. Doa Menjadi Penghapus Dosa
Doa tidak hanya mendatangkan kebaikan, tetapi juga dapat menjadi sarana untuk penghapusan dosa. Rasulullah SAW bersabda:
“Tidaklah seorang muslim berdoa kepada Allah dengan doa yang tidak mengandung dosa atau memutuskan silaturahmi, kecuali Allah akan memberikan salah satu dari tiga hal: dikabulkan segera, ditunda hingga akhirat, atau diganti dengan menghindarkan keburukan.” (HR. Ahmad).
Melalui doa, seorang muslim memohon ampunan kepada Allah, mengakui kesalahan-kesalahan yang telah diperbuat, dan berjanji untuk memperbaiki diri.
7. Doa Menenangkan Hati
Salah satu keutamaan doa yang sering kita rasakan adalah ketenangan hati. Allah SWT berfirman:
“Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar-Ra’d: 28).
Berdoa adalah cara untuk berkomunikasi langsung dengan Allah. Ketika seseorang mencurahkan segala keluh kesahnya kepada Allah, ia akan merasakan kedamaian dan ketenangan batin.
8. Adab dalam Berdoa agar Lebih Mustajab
Ustadz Khalid Basalamah mengingatkan bahwa doa yang dilakukan sesuai adab akan lebih berpeluang untuk dikabulkan. Beberapa adab dalam berdoa antara lain:
- Memulai dengan Memuji Allah dan Bershalawat
Rasulullah SAW bersabda:
“Setiap doa terhalang hingga diucapkan shalawat atas Nabi.” (HR. Thabrani). - Mengangkat Tangan
Mengangkat tangan saat berdoa adalah salah satu sunnah Rasulullah SAW yang menunjukkan kesungguhan dalam memohon. - Menghadirkan Hati
Doa yang khusyuk, tulus, dan disertai keyakinan akan lebih mudah dikabulkan. - Menghindari Hal yang Haram
Doa tidak akan diterima jika makanan, minuman, atau sumber penghasilan berasal dari hal yang haram. Rasulullah SAW bersabda:
“Seorang laki-laki yang berdoa dengan tangan menengadah ke langit, tetapi makanannya haram, minumannya haram, dan pakaiannya haram, maka bagaimana mungkin doanya dikabulkan?” (HR. Muslim).
9. Kesimpulan
Ceramah Seri Kitab Agar Doa Dikabulkan #4 – Keutamaan Berdoa oleh Ustadz Khalid Basalamah mengajarkan kepada kita bahwa doa adalah salah satu amalan paling mulia dalam Islam. Doa tidak hanya mendekatkan seorang hamba kepada Allah, tetapi juga mendatangkan berbagai kebaikan, seperti pengampunan dosa, ketenangan hati, dan bahkan perubahan takdir.
Doa adalah bukti nyata ketergantungan seorang hamba kepada Allah SWT. Oleh karena itu, mari perbanyak doa dalam setiap kesempatan, terutama di waktu-waktu mustajab, dan yakini bahwa Allah adalah Maha Pengabul Doa.