Dalam kehidupan sehari-hari, manusia tidak terlepas dari berbagai masalah, tantangan, dan urusan yang terkadang terasa berat dan sulit untuk dihadapi. Pada saat seperti itu, sebagai umat Islam, kita diajarkan untuk senantiasa mengingat dan bergantung kepada Allah SWT. Salah satu caranya adalah dengan memanjatkan doa agar Allah menolong kita dalam setiap urusan.
Salah satu doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW untuk memohon pertolongan Allah adalah sebagai berikut:
اللّهُمَّ أَصْلِحْ لِي شَأْنِي كُلَّهُ، وَلاَ تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ أَبَدًا
Ya Allah, perbaikilah segala urusanku, dan janganlah Engkau serahkan urusanku kepada diriku sendiri walau sekejap mata pun.
(HR. Ibnu As-Sunni, no. 46)
Doa ini memiliki makna yang sangat dalam, yaitu memohon pertolongan dan bimbingan dari Allah SWT dalam mengatur urusan hidup kita, serta memohon agar kita tidak dibiarkan mengurusnya sendiri, bahkan sekejap pun. Dalam artikel ini, kita akan membahas pentingnya doa ini serta penjelasan terkait pertolongan Allah dalam setiap urusan sesuai dengan ajaran Al-Qur’an dan Hadis.
Pentingnya Memohon Pertolongan Allah dalam Setiap Urusan
Sebagai manusia, kita memiliki keterbatasan dalam segala hal, baik dalam pemikiran, kekuatan fisik, maupun kemampuan untuk memecahkan masalah. Ada kalanya kita merasa mampu mengatasi masalah sendiri, tetapi dalam banyak hal, kita sering kali memerlukan bantuan dari luar. Namun, yang paling utama dan tak terbantahkan adalah bahwa kita memerlukan bantuan dan pertolongan dari Allah SWT.
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:
“Hanya kepada-Mu kami menyembah, dan hanya kepada-Mu kami mohon pertolongan.” (QS. Al-Fatihah: 5)
Ayat ini menegaskan bahwa hanya Allah-lah yang layak untuk dijadikan tempat meminta pertolongan. Ketika kita memohon kepada Allah, kita menunjukkan sikap tawakal, atau bergantung sepenuhnya kepada Allah SWT, yang Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Mengapa Penting Memohon Agar Tidak Ditugaskan Mengurus Diri Sendiri?
Dalam doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW tersebut, kita meminta agar Allah tidak membiarkan kita mengurus diri sendiri, bahkan sekejap mata. Ini mengandung makna yang sangat penting. Seorang hamba tidak mampu berdiri sendiri tanpa bantuan Allah. Dalam setiap detik hidup kita, kita memerlukan pertolongan Allah. Tanpa rahmat dan bimbingan dari-Nya, kita mungkin akan tersesat, salah langkah, atau bahkan terjerumus ke dalam kemaksiatan.
Sebagaimana Allah berfirman dalam Al-Qur’an:
“Dan jika Allah menimpakan suatu bahaya kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagimu, maka tidak ada yang dapat menolak karunia-Nya. Dia memberikan kebaikan itu kepada siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya. Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Yunus: 107)
Ayat ini menunjukkan bahwa segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita, baik maupun buruk, semuanya berada di bawah kekuasaan Allah. Oleh karena itu, kita harus senantiasa memohon kepada Allah agar senantiasa diberi kebaikan dan dijauhkan dari segala bentuk keburukan.
Doa Sebagai Senjata Utama Muslim
Rasulullah SAW bersabda:
“Doa adalah senjata orang yang beriman, tiang agama, dan cahaya langit dan bumi.” (HR. Hakim)
Hadis ini menekankan pentingnya doa dalam kehidupan seorang Muslim. Doa adalah senjata yang paling kuat untuk menghadapi berbagai masalah dan ujian hidup. Dengan berdoa, seorang Muslim dapat memohon pertolongan Allah dalam menghadapi segala urusan, baik yang bersifat duniawi maupun ukhrawi.
Dalam urusan dunia, kita sering kali dihadapkan pada berbagai tantangan, seperti masalah pekerjaan, keluarga, kesehatan, dan keuangan. Semua itu dapat terasa berat jika kita hanya mengandalkan kemampuan diri sendiri. Dengan berdoa, kita menunjukkan kerendahan hati dan ketergantungan kepada Allah, serta meyakini bahwa hanya dengan pertolongan-Nya segala urusan akan menjadi mudah.
Keutamaan Tawakal dalam Menghadapi Masalah
Tawakal adalah salah satu sikap yang sangat dianjurkan dalam Islam. Tawakal berarti menyerahkan segala urusan kepada Allah SWT setelah berusaha semaksimal mungkin. Dengan tawakal, seorang hamba menyadari bahwa segala sesuatu berada dalam kekuasaan Allah, dan apa pun yang terjadi adalah kehendak-Nya.
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:
“Barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.” (QS. Ath-Thalaq: 3)
Ayat ini menunjukkan bahwa siapa saja yang berserah diri kepada Allah, maka Allah akan mencukupi kebutuhannya dan menolongnya dalam setiap urusan. Tawakal tidak berarti pasrah tanpa usaha, tetapi justru menunjukkan bahwa setelah berusaha dengan sungguh-sungguh, kita menyerahkan hasilnya kepada Allah dengan sepenuh hati.
Doa dan Usaha: Keseimbangan Antara Spiritual dan Duniawi
Dalam Islam, doa dan usaha harus berjalan beriringan. Doa tanpa usaha adalah kesia-siaan, dan usaha tanpa doa adalah bentuk keangkuhan. Seorang Muslim diajarkan untuk selalu berusaha semaksimal mungkin dalam segala urusan, namun pada saat yang sama juga harus berdoa dan memohon pertolongan Allah.
Rasulullah SAW bersabda:
“Berusahalah untuk apa yang bermanfaat bagimu, dan mintalah pertolongan kepada Allah, serta janganlah merasa lemah.” (HR. Muslim)
Hadis ini mengajarkan bahwa dalam setiap urusan, kita harus berusaha mencari apa yang bermanfaat, namun tidak boleh melupakan pentingnya doa dan pertolongan dari Allah. Dengan keseimbangan antara doa dan usaha, kita akan mendapatkan hasil yang lebih baik dan diridhoi oleh Allah SWT.
Keutamaan Doa untuk Pertolongan dalam Setiap Urusan
Doa agar ditolong oleh Allah dalam setiap urusan memiliki banyak keutamaan, di antaranya:
- Mendapatkan Perlindungan dari Allah: Dengan berdoa, kita memohon agar Allah melindungi kita dari segala bentuk keburukan, baik yang tampak maupun yang tidak tampak.
- Mendapatkan Bimbingan dalam Menghadapi Masalah: Ketika kita menghadapi masalah yang sulit, doa ini akan membantu kita mendapatkan bimbingan dan pertolongan dari Allah, sehingga kita bisa mengambil keputusan yang tepat.
- Menunjukkan Ketergantungan kepada Allah: Doa ini mengajarkan kita untuk tidak merasa mampu mengurus segala sesuatu sendiri. Sebaliknya, kita harus selalu bergantung kepada Allah dalam setiap urusan.
- Mendekatkan Diri kepada Allah: Dengan senantiasa berdoa, kita semakin mendekatkan diri kepada Allah dan memperkuat hubungan spiritual kita dengan-Nya.
Doa agar ditolong oleh Allah dalam setiap urusan adalah salah satu doa yang sangat penting dalam kehidupan seorang Muslim. Doa ini mengajarkan kita untuk selalu bergantung kepada Allah dalam segala urusan, serta memohon agar kita tidak dibiarkan mengurus segala sesuatu sendiri. Dengan berdoa, kita menunjukkan sikap tawakal dan kerendahan hati, serta meyakini bahwa hanya Allah yang Maha Kuasa atas segala sesuatu. Selain itu, doa ini juga mengingatkan kita akan pentingnya berserah diri kepada Allah setelah berusaha sebaik mungkin. Dengan memadukan doa dan usaha, insya Allah, segala urusan kita akan menjadi lebih mudah dan diridhoi oleh-Nya.
