Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering dihadapkan pada berbagai tantangan dan bahaya. Baik itu dari godaan setan, bencana alam, penyakit, atau musibah lainnya. Sebagai seorang Muslim, kita dianjurkan untuk selalu memohon perlindungan kepada Allah SWT. Kali ini kita akan belajar dan membahas berbagai doa memohon perlindungan dari Allah SWT berdasarkan ajaran Al-Qur’an dan Hadis, serta pentingnya berdoa dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Pentingnya Memohon Perlindungan kepada Allah SWT
Allah SWT adalah pelindung yang maha kuasa atas segala sesuatu. Dalam Al-Qur’an, Allah berfirman:
“Dan Tuhanmu adalah pelindung (yang sesungguhnya). Maka, janganlah kamu taat kepada orang-orang kafir dan orang-orang munafik.” (QS. Al-Furqan: 52)
Sebagai umat Muslim, kita diajarkan untuk selalu memohon perlindungan kepada Allah dalam segala situasi. Dengan berdoa, kita mengakui kelemahan diri kita dan kekuasaan Allah yang maha besar.
Doa Memohon Perlindungan dari Gangguan Setan
- Surah Al-Falaq dan An-Nas
Dua surah terakhir dalam Al-Qur’an, yaitu Surah Al-Falaq dan An-Nas, dikenal sebagai surah perlindungan. Rasulullah SAW bersabda:
“Tidaklah seorang hamba berlindung kepada Allah dengan suatu perlindungan yang lebih baik dari membaca dua surah ini.” (HR. Abu Dawud)
Surah Al-Falaq (QS. Al-Falaq: 1-5) berbunyi:
“Katakanlah: Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh, dari kejahatan makhluk-Nya, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul talinya, dan dari kejahatan orang yang dengki apabila ia dengki.”
Surah An-Nas (QS. An-Nas: 1-6) berbunyi:
“Katakanlah: Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia. Raja manusia. Sembahan manusia, dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari jin dan manusia.”
- Ayat Kursi
Ayat Kursi (QS. Al-Baqarah: 255) adalah salah satu ayat paling mulia dalam Al-Qur’an dan memiliki kekuatan besar untuk melindungi dari gangguan setan dan kejahatan lainnya. Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa yang membaca Ayat Kursi setiap selesai shalat fardhu, tidak ada yang menghalanginya masuk surga kecuali kematian.” (HR. An-Nasa’i)
Ayat Kursi berbunyi:
“Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.”
Doa Memohon Perlindungan dari Penyakit
- Doa Nabi Ibrahim
Ketika Nabi Ibrahim AS memohon perlindungan dari penyakit, beliau berdoa:
“Dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkan aku.” (QS. Ash-Shu’ara: 80)
- Doa Rasulullah SAW
Rasulullah SAW mengajarkan doa untuk memohon perlindungan dari penyakit dan berbagai macam keburukan:
“Allahumma inni a’udzu bika minal-barasi wal-jununi wal-judzami wa min sayyi’il-asqam.” (Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari penyakit lepra, gila, kusta, dan segala penyakit yang buruk). (HR. Abu Dawud)
Doa Memohon Perlindungan dari Bahaya dan Bencana
- Doa Ketika Menghadapi Kesulitan
Rasulullah SAW mengajarkan doa berikut ketika menghadapi kesulitan dan bahaya:
“Allahumma inni a’udzu bika minal-hammi wal-hazani wal-‘ajzi wal-kasali wal-bukhli wal-jubni wa dal’id-dayni wa ghalabatir-rijal.” (Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari rasa sedih dan duka, kelemahan dan kemalasan, sifat pengecut dan kikir, beban hutang dan penindasan manusia). (HR. Abu Dawud)
- Doa Nabi Yunus
Ketika dalam perut ikan, Nabi Yunus AS berdoa dengan penuh ketundukan dan penyesalan:
“La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minaz-zalimin” (Tidak ada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim). (QS. Al-Anbiya: 87)
Doa ini sangat dianjurkan ketika kita menghadapi bahaya besar dan merasa tak berdaya.
Doa Memohon Perlindungan untuk Keluarga
- Doa Perlindungan untuk Anak
Rasulullah SAW mengajarkan doa khusus untuk memohon perlindungan bagi anak-anak:
“U’idzuka bikalimatillahit-tammati min kulli syaitanin wa hammatin wa min kulli ‘ainin lammah.” (Aku memohon perlindungan untukmu dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari setiap setan dan hewan berbahaya, dan dari setiap mata yang buruk). (HR. Abu Dawud)
- Doa Perlindungan Umum untuk Keluarga
Rasulullah SAW juga mengajarkan doa berikut untuk melindungi seluruh keluarga dari kejahatan:
“Bismillahi alladzi la yadurru ma’asmihi syai’un fil-ardhi wa la fissama’i wa huwas-sami’ul-alim.” (Dengan nama Allah yang bersama nama-Nya tidak ada sesuatu pun di bumi dan langit yang dapat membahayakan, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui). (HR. Tirmidzi)
Penutup
Memohon perlindungan kepada Allah SWT adalah bagian penting dari kehidupan seorang Muslim. Dengan berdoa, kita mengakui kelemahan dan ketergantungan kita kepada Allah yang Maha Kuasa. Semoga artikel ini dapat membantu kita semua untuk lebih memahami doa-doa perlindungan yang diajarkan dalam Al-Qur’an dan Hadis, serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Amin.