Islam adalah agama yang mengatur setiap aspek kehidupan, termasuk adab dan waktu dalam melakukan perjalanan. Salah satu sunnah yang sering disampaikan oleh para ulama adalah anjuran untuk keluar atau bepergian pada hari Kamis. Ustadz Khalid Basalamah dalam salah satu ceramahnya menjelaskan keutamaan memilih hari Kamis sebagai waktu untuk memulai perjalanan, baik dalam urusan ibadah, bisnis, maupun kebutuhan hidup lainnya.
Dalil dari Hadis tentang Hari Kamis
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Rasulullah ﷺ sering memilih hari Kamis untuk melakukan perjalanan. Dari Ka’b bin Malik RA, beliau berkata:
“Jarang sekali Rasulullah ﷺ keluar (bepergian) kecuali pada hari Kamis.”
(HR. Bukhari)
Hadis ini menunjukkan adanya kebiasaan mulia dari Rasulullah ﷺ dalam menentukan waktu perjalanan. Walaupun bukan kewajiban, namun mengikuti kebiasaan Nabi adalah bagian dari sunnah yang mendatangkan keberkahan.
Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah
Dalam ringkasan ceramahnya, Ustadz Khalid Basalamah menekankan bahwa keluar pada hari Kamis bukanlah sebuah kewajiban mutlak, melainkan sunnah yang dianjurkan karena Rasulullah ﷺ sering mencontohkannya. Hal ini mengajarkan umat Islam untuk selalu memperhatikan detail kecil dalam kehidupan yang bisa mendatangkan keberkahan.
Beliau juga menjelaskan bahwa perjalanan yang dimulai pada hari Kamis diyakini lebih penuh keberkahan, doa lebih mudah dikabulkan, serta memiliki kaitan dengan amalan yang diangkat kepada Allah pada hari tersebut.
Mengapa Hari Kamis Dianjurkan?
- Hari diangkatnya amalan kepada Allah
Dalam hadis riwayat Tirmidzi, Rasulullah ﷺ bersabda:
“Amalan-amalan diperlihatkan pada Allah pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka amalanku diperlihatkan sedang aku berpuasa.”
(HR. Tirmidzi) Hari Kamis adalah momen istimewa di mana amal perbuatan manusia dilaporkan kepada Allah SWT. Memulai perjalanan pada hari ini mengandung harapan agar perjalanan tersebut diberkahi dan dicatat sebagai amal kebaikan. - Meneladani sunnah Nabi
Dengan memilih hari Kamis, seorang Muslim telah berusaha mencontoh kebiasaan Rasulullah ﷺ, yang merupakan teladan terbaik bagi umatnya. - Keberkahan dalam urusan dunia dan akhirat
Setiap amal yang mencontoh sunnah Nabi ﷺ senantiasa mendatangkan keberkahan, termasuk dalam hal waktu perjalanan.
Hikmah Mengikuti Sunnah Keluar pada Hari Kamis
- Mendapat pahala sunnah karena meneladani Rasulullah ﷺ.
- Perjalanan menjadi lebih ringan karena dilakukan dengan niat ibadah.
- Mendapat doa malaikat, sebagaimana dalam hadis lain, orang yang keluar di jalan Allah akan didoakan keselamatan dan keberkahan.
- Meningkatkan kesadaran spiritual, bahwa setiap langkah kehidupan seorang Muslim hendaknya diniatkan untuk mencari ridha Allah.
Praktik dalam Kehidupan Sehari-hari
- Perjalanan bisnis atau kerja: Jika memungkinkan, memulai perjalanan pada hari Kamis bisa menjadi ikhtiar agar usaha lebih diberkahi.
- Bepergian untuk ibadah: Misalnya berangkat umrah, haji, atau dakwah pada hari Kamis agar lebih sesuai dengan sunnah Nabi ﷺ.
- Perjalanan keluarga: Memulai perjalanan keluarga pada hari Kamis bisa menjadi teladan, sekaligus kesempatan untuk mendidik anak-anak tentang sunnah Rasulullah ﷺ.
Pentingnya Niat dalam Bepergian
Rasulullah ﷺ bersabda:
“Sesungguhnya amal itu tergantung pada niat, dan setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang ia niatkan.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Dengan demikian, meskipun bepergian pada hari Kamis adalah sunnah, namun yang lebih penting adalah niat ikhlas untuk mencari ridha Allah SWT.
Penutup
Anjuran keluar pada hari Kamis adalah bagian kecil dari sunnah Rasulullah ﷺ yang penuh dengan hikmah. Walaupun terlihat sederhana, mengikuti sunnah ini menunjukkan kecintaan kita kepada Nabi Muhammad ﷺ dan keinginan untuk meneladani beliau dalam setiap aspek kehidupan.
Ustadz Khalid Basalamah menegaskan bahwa keberkahan hidup tidak hanya datang dari ibadah besar, tetapi juga dari hal-hal kecil yang dicontohkan Rasulullah ﷺ. Dengan meniatkan perjalanan sebagai ibadah dan memilih hari Kamis sebagai awal langkah, insyaAllah perjalanan tersebut akan mendapat lindungan dan keberkahan dari Allah SWT.