Adab-Adab dalam Berhubungan Suami Istri dalam Islam

Berhubungan suami istri adalah bagian penting dalam kehidupan pernikahan yang bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan biologis, tetapi juga sebagai bentuk ibadah yang diberkahi oleh Allah SWT. Islam mengajarkan berbagai adab yang harus diperhatikan oleh suami istri dalam menjalani hubungan ini agar tetap sesuai dengan syariat dan penuh berkah. Ustadz Khalid Basalamah dalam ceramahnya mengupas tuntas tentang adab-adab tersebut. Artikel ini akan membahasnya berdasarkan Al-Qur’an dan Hadis.

1. Niat dan Doa

Setiap aktivitas dalam Islam dimulai dengan niat yang baik, termasuk dalam berhubungan suami istri. Rasulullah SAW mengajarkan untuk membaca doa sebelum berhubungan:

“Dengan nama Allah. Ya Allah, jauhkanlah kami dari setan dan jauhkanlah setan dari apa yang Engkau karuniakan kepada kami.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dengan niat dan doa ini, hubungan suami istri menjadi bentuk ibadah yang mendapatkan pahala dan keberkahan.

2. Memelihara Kebersihan dan Kesehatan

Islam sangat menekankan kebersihan, termasuk dalam hal hubungan suami istri. Menjaga kebersihan tubuh dan kesehatan adalah bagian dari adab yang harus diperhatikan. Rasulullah SAW bersabda:

“Kebersihan adalah sebagian dari iman.” (HR. Muslim)

Sebelum berhubungan, sebaiknya suami istri membersihkan diri agar terhindar dari penyakit dan menjaga kenyamanan satu sama lain.

3. Berhias dan Memperindah Diri

Suami istri dianjurkan untuk berhias dan memperindah diri satu sama lain agar hubungan menjadi lebih harmonis. Allah SWT berfirman:

“Dan kewajiban ayah memberikan makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara ma’ruf (baik).” (QS. Al-Baqarah: 233)

Berhias dan memperindah diri menunjukkan rasa penghormatan dan kasih sayang antara suami istri.

4. Berkasih Sayang dan Bersikap Lembut

Sikap lemah lembut dan kasih sayang adalah kunci dalam berhubungan suami istri. Rasulullah SAW bersabda:

“Orang-orang yang penyayang akan disayangi oleh Allah yang Maha Penyayang. Sayangilah makhluk yang ada di bumi, niscaya kalian akan disayangi oleh yang ada di langit.” (HR. Tirmidzi)

Dengan sikap lemah lembut, hubungan suami istri akan menjadi lebih harmonis dan menyenangkan.

5. Memenuhi Hak dan Kewajiban

Dalam Islam, suami dan istri memiliki hak dan kewajiban yang harus dipenuhi satu sama lain. Allah SWT berfirman:

“Dan para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang ma’ruf.” (QS. Al-Baqarah: 228)

Memahami dan memenuhi hak serta kewajiban masing-masing akan membuat hubungan suami istri lebih seimbang dan harmonis.

6. Tidak Mengumbar Hubungan di Depan Umum

Islam mengajarkan untuk menjaga privasi dalam hubungan suami istri. Rasulullah SAW bersabda:

“Sesungguhnya di antara manusia yang paling buruk kedudukannya di sisi Allah pada hari kiamat adalah suami yang menggauli istrinya kemudian ia menyebarkan rahasia hubungan tersebut.” (HR. Muslim)

Menjaga privasi hubungan adalah bentuk penghormatan terhadap pasangan dan menjaga kehormatan diri.

7. Tidak Melakukan Hubungan saat Istri Sedang Haid

Islam melarang melakukan hubungan suami istri saat istri sedang haid. Allah SWT berfirman:

“Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah: ‘Itu adalah suatu kotoran.’ Maka jauhilah wanita pada waktu haid dan janganlah kamu mendekati mereka sebelum mereka suci.” (QS. Al-Baqarah: 222)

Menghormati keadaan istri saat haid adalah bagian dari adab dan menjaga kesehatan.

8. Menghindari Hubungan yang Tidak Diperbolehkan

Islam mengatur dengan jelas bentuk hubungan suami istri yang diperbolehkan dan yang dilarang. Rasulullah SAW bersabda:

“Dilaknat orang yang mendatangi istrinya dari duburnya.” (HR. Abu Dawud)

Menjaga hubungan yang sesuai dengan syariat adalah bentuk ketaatan kepada Allah dan menjaga keharmonisan rumah tangga.

Berhubungan suami istri dalam Islam bukan sekadar memenuhi kebutuhan biologis, tetapi juga sebagai bentuk ibadah yang penuh berkah jika dilakukan sesuai dengan adab-adab yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Niat yang baik, menjaga kebersihan, berhias, bersikap lemah lembut, memenuhi hak dan kewajiban, menjaga privasi, dan menghindari hubungan yang dilarang adalah beberapa adab yang harus diperhatikan. Semoga dengan menerapkan adab-adab ini, hubungan suami istri menjadi lebih harmonis, bahagia, dan diridhai oleh Allah SWT.